Sesungguhnya orang-orang yang kafir itu, menafkahkan harta mereka untuk menghalangi (orang) dari jalan Allah. Mereka akan menafkahkan harta itu, kemudian menjadi sesalan bagi mereka dan mereka akan dikalahkan. Dan ke dalam neraka Jahanamlah orang-orang yang kafir itu dikumpulkan.[al-Anfal/
Latar belakang turunnya ayat di atas ketika perang badar usai dan dimenangkan oleh kaum muslimin. Kafir Quraisy yang tidak menerima akan kekalahan berkata kepada keluarga yang terbunuh dalam perang badar, “hai golongan orang-orang Quraisy, sesungguhnya Muhammad telah membuat kalian menyendiri karena dia telah membunuh orang-orang terpilih di antara kalian. Maka bantulah kami dengan harta hasil niaga ini sebagai bekal untuk memeranginya. Mudah-mudahan kita dapat membalas kematian orang-orang kita yang telah terbunuh olehnya.”
Secara umum ayat tersebut menjelaskan bahwa orang-orang kafir akan melakukan apapun untuk menghalang-halangi kaum muslimin yang menebarkan kebaikan. Allah swt. memberitahukan bahwa orang-orang kafir membelanjakan hartanya untuk menghalang-halangi (manusia) dari mengikuti jalan yang benar. Dengan harta tersebut dibuatlah fitnah untuk menyudutkan Islam.
Bukankah ini yang sedang terjadi di sekitar umat Islam?
Awalnya mereka menang, berhasil. Namun kelak kaum muslimin yang sadar akan fitnah tersebut. Atas izin Allah, kaum muslimin bergerak dan menumpas segala fitnah yang telah dibuat sehingga orang-orang kafir kalah. Akhirnya orang-orang kafir menyesal, di mana penyesalan itu mereka bawa hingga ke neraka. Apa yang telah mereka perbuat sia-sia karena tidak dapat membela mereka di akhirat.
Kapan Islam akan menang?
Kita dapat memulai kemenangan Islam dari sekarang. Mulai memperdalam mengenai Islam, agama kita sendiri. Allah ingin melihat usaha kita, hingga nantinya Allah menurunkan bala bantuannya karena kita telah bersungguh-sungguh berusaha dalam membela Islam. Wallahu’alam.
©MCNR FSI-KU FBS UNJ 2016
Tidak ada komentar:
Posting Komentar